Sabtu, 30 Juli 2016

Mohon Maaf :)

Mohon maaf isi blog ataupun tumblr sementara tidak ada kisah tentang diriku, kalaupun ada pasti bukan tentang hatiku. karena saya sedang mengumpulkan beberapa kisah yang akan segera di bukukan. jadi, untuk yang sering kepo atau pun stalking akun - akun saya tidak akan menemukan kegiatan saya. karena kegiatan saya beberapa bulan terakhir hingga saat ini saya simpan rapi di dalam draft notebook saya. Mohon doanya saja semoga buku tersebut segera terbit agar bisa kalian nikmati kembali kisah saya :)

Bagi saya menulis itu merupakan memori yang akan selalu memberikan kisah yang abadi hingga kapanpun maka jangan berhenti menulis, untukmu yang selalu stalking saya "teruslah berkarya, semoga hasilnya menjadi positif":)

Samarinda, 30 Juli 2016.
Tyas.

Kamis, 07 April 2016

Puisi

Sekali kali berbagi ilmu lah dimari, bukan cuma kegalauanku aja isinya. "ilmu yang paling bermanfaat adalah ilmu yang dibagikan" itulah yang sering aku ingat dari pesan seorang guru kepadaku. Kali ini aku ingin membagi ilmu tentang penulisan puisi. Meskipun materinya buka diriku sendiri yang membuatnya. Ini hasil karya anakKITAKalimantan, dari kakak Alice yang tinggal jauh disebrang sana.

Puisi adalah karya sastra hasil ungkapan pemikiran dan perasaan manusia yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, penyusunan lirik dan bait, serta penuh dengan makna. Puisi mengutamakan bunyi, bentuk dan juga makna yang hendak disampaikan.
Unsur-unsur ouisi meliputi struktur fisik dan struktur batin puisi.
Struktur fisik puisi terdiri dari:
1. Perwajahan puisi (tipografi), yaitu bentuk puisi seperti halaman yang tidak dipenuhi kata-kata, tepi kanan-kiri, pengaturan barisnya, hingga baris puisi yang tidak selalu dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik. Hal-hal tersebut sangat menentukan pemaknaan terhadap puisi.
2. Diksi, yaitu pemilihan kata-kata yang dilakukan oleh penyair dalam puisinya. Karena ouisi adalah bentuk karya sastra yang sedikit kata-kata dapat mengungkapkan banyak hal, maka kata-katanya harus dipilih secermat mungkin. Pemilihan kata-kata dalam ouisi erat kaitannya dengan makna, keselarasan bunyi, dan urutan kata.
3. Imaji, yaitu kata atau susunan kata-kata yang dapat mengungkapkan pengalaman, indrawi, seperti pengelihatan, pendengaran, dan erasaan, imaji dapat dibagi menjadi tiga yaiut imaji suara (auditif), imaji pengelihatan (visual), dan imaji raba atau sentuhan (taktil). Imaji dapat mengakibatkan pembaca seakan-akan melihat, endengar, dan merasakan seperti apa yang dialami penyair.
4. Kata kongkret, yaiut kata yang daoat ditangkap dengan indera yang memungkinkan munculnya imaji. Kata-kata ini berhubungan dengan kiasan atau lambang. Misalnya kata kongkret “salju: melambangkan kebekuan cinta, kehampaan hidup, dll. Sedangkan kata kongkret rawa-rawa dapat melambangkan tempat kotor, tempat hidup, bumi, kehidupan, dll.
5. Gaya bahasa, yaitu penggunaan bahasa yang dapat menghidupkan atau meningkatkan efek dan menimbulkan konotasi tertentu. Bahada figuratif menyebabkan puisi menjadi prismatis artinya memancarkan banyak makna atau kaya akan makna, gaya bahasa disebut juga majas. Adapun macam-macam majas antara lain metafora, simile, personikasi, litotos, ironi, sinekdoke, eufemisme, repatisi, anafora, pleonasme, antitesis, alusio, klimaks, antiklimaks, satire, pars pro toto, toem pro parte, hingga paradoks.
6. Rima/irama adalah persamaan bunyi pada ouisi, baik awal, tengah dan akhir puisi.
Struktur batin terdiri dari:
1. Tema/makna (sense) : media puisi adalah bahasa. Tataran bahasa adalah hubungan tanda dengan makna, maka puisi harus bermakna, bak makna tiap kata, baris, bait, maupun makna keseluruhan.
2. Rasa/feeling, yaitu sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang terdapat dalam puisinya. Pengungkapan tema dan rasa erat kaitannya dengan latar belakang sosial dan psikologi penyair, misalnya latar belakang pendidikan, agama, jenis kelamin, kelas sosial, kedudukan dalam masyarakat, usia, pengalaman, sosilogi dan psikologis, dan pengetahuan. Kedalaman  pengungkapan tema dan ketepatan dalam menyikapi suatu masalah tidak bergantung pada kemampuan meyair memilih kata-kata, rima, bahasa, dan bentuk ouisi saja, tetapi lebih banyak bergantung pada wawasan, pengetahuan, pengalaman, dan kpribadian yang terbentuk oleh latar belakang sosiologi dan psikologi.
2. Nada (tone), yaitu sikap penyair terhadap pembacanya. Nada juga berhubungan dengan tema dan rasa. Peyair dapat menyampaikan tema dengan nada menggurui, mendikte, bekerjasama dengan pembaca untuk memecahkan masalah begitu saja kepada pembaca. Dengan nada sombong, mengganggap bodoh dan rendah pembaca, dll.
3. Amanat/tujuan/maksud (intention), yaitu pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca.

berikut contoh puisi karya kak Alice,

 Kepada Laki-Laki

Ijinkan aku mengemas satu persatu kata untukmu
seseorang yang menyempurnakan hari walau raga memudar oleh sebuah jarak.

Kepada laki-laki yang berjarak lebih dekat dari pelukan,
terima kasih sudah menyediakan menit terbaik untuk sebuah pertemuan.
Aku tahu kau akan datang, kau mengerti aku akan hadir.

Kepada laki-laki yang apa adanya,
terima kasih selalu menjadi menyenangkan,
meski kadang aku kacau karena tingkahmu,
percayalah itu menguatkankanku

Kepada laki-laki yang egois perihal kita,
terima kasih untuk semua yang sudah atau belum kamu berikan.
Tetaplah di sini,
menemani puisiku yang jatuh cinta kepadamu.


wah wah bagus ya puisi kak Alice, namun saya juga ingin membagi puisi karya Tyas (puisi pertama  yang dibuat), 


Menanti Pulang
Ketika mentari mulai kembali ke peraduannya
Jam dinding semakin terdengar dentumnya
Ketika penerang jalan mulai menyala
Sepasang kaki melangkah keluar

Riang dan senyum hadir di wajahku
Berlari mengejar besi panjang yang di tunggu
Seseorang yang dinanti akhirnya tiba
Selepas pulang dari negeri sebrang

Pelukan hangat selalu terbayang olehku
Bintang bersinar menjadi atap rumah kita
Berkelap kelip memberikan salam rinduku
Tempatmu pulang,  tempat cinta mekar bersemi

Semoga sedikit ilmu ini bermanfaat buat semuanya. terima kasih, ketjup manis dari iyes :*


Selasa, 16 Februari 2016

Lagi Gesrek

1. Km kalau lg serius kaya apa?
Kaya gini, kalau serius suka bosan, kalau serius suka banyak pikiran :) mending di bawa enjoy aja.


2. Km kalau lg sakit hati biasanya ngelakuin apa?
Sakit hatinya karena apa? banyak hal yang bisa di lakukan misalnya kabur ke gunung, matikan hp, dengarin lagu aja.

3. Km kalau jauh dr orangtua gmana?
Biasa aja sih, emang dari umur 2 tahun jauh dari orang tua, mau di tinggal ke mna pun ya biasa aja. asalkan orang tua masih panjang umur sampai aku bisa bahagiakan orang tuaku :)

4. Km kalau jauh dr pcar gmana?
Jauh lah rumahnya di mana kosanku di mana, ya jelas aja jauh --"

5. Hari ini ngapain aja?
Ngejahilin orang, makan, jalan-jalan, chat, dengerin lagi sampai ketiduran.

6. Orang terakhr yg km ajak ngobrol?
Yang terakhir ketemu.

7. Orang terakhr yg makan sm km?
Orang yang itu-itu aja yang selalu nemanin makan kalah malam.

8. Org terakhr yg smsan ma km?
Gak smsan lagi, paling ada sms masuk aja. Hemat pulsa sekrng mah chatting aja.


9. Lagu terakhr yg lagi lo dnger?
Float - pulang (kangen rumah, pengen pulang) *eh kok malah tjurhat

10. Tempat tujuan weekend minggu ini?
Gunung boleh? Sudah lama gak ke gunung.


11. Orang terakhr yg ngasih kamu hadiah?
Mau tau kah? Ada sih, tapi males sebutin. Nanti di bilang pamer.


12. Punya pcar brp?
Satu aja, setia? Mudahan aja yah.


13. Saat ini apa yg sedang km lakukan?
Pejam, lagi mimpi sedang ngetik.


14. Situasi yg bikin km panik apa?
Kalau ada orang panik, ya pasti ikutan panik. Kalau sakit kambuh panik juga, gabisa nyantai soalnya.


15. Pilihan apa yg ga bs lo pilih?
Balikan sama mantan. Gak bakal balikan lah, sudah punya kehidupan masing-masing kan.


16. Kapan terakhir km pergi k pantai?
Pergi ke pantai kemudian teriakku, eh kok malah ke AADC --" kapan ya? Kayaknya terakhir ke pantai Bama, lupa dah tu tepatnya kapan. Yang jelas terakhir sama kamu.


17. Pernah ga kmu ditinggalin org yg km sayang?
hah pertanyaannya nyindir banget. Pernah, dan rasanya sakit banget. Sempat mikir pengen mati aja (ini mah dulu, kalau sekrng mah seneng aja di tinggal) biar tau kalau dia ga baik buat aku.


18. Perasaan kmu saat itu?
Kaya terjun bebas dari atas tebing terus bawahnya kerikil kerikil tajam. Kecil tapi menyakitkan.


19. Pernah ga kmu jatuh cinta sm org yg ga kmu kenal?
Macam mana mau jatuh cinta kalau gak kenal? Ini yang buat pertanyaan sempat mikir gak sih?


20. Pernah ga kmu pcran sm org yg lbh muda dr kmu?
Iya pernah. Terlama pula. Terbaper. Tersulit buat move on. 


21. Kata apa yg akhr2 ini lo ucapkan?
Maapkeun, pek, ceu.

22. Hr ini makan apa aja?
Makan apa yang bisa di mana, makan apa yang mau di makan. Asal gak makan teman aja soalnya bukan spesies dinosaurus kaya mitanosaurus-rex yang hobby makan temen *eh

23. Hr ini km pke bju apa?
Baju yang bolong lengannya, lehernya, sama perutnya. Supaya bisa di pakek.

24. Hr ini km mengawali hari ini dgn apa?
Dengan bismillah. Kaya kupinang kau....

25. Terakhir bilang sayang ke org kpn?
Sayang aja dulu ke diri sendiri, sayang ke orang mah gampang.


26. Sm siapa?
Sayang (ngomong sama kamu) *eh


27. Sedang jatuh cinta skrg?
Jatuh cinta sejatuh jatuhnya hingga sulit bangkit lagi. Jatuh cinta sama kamu harus siap juga jatuh hati. Soalnya hatiku selalu melayang-layang kaya layangan.

Selasa, 05 Januari 2016

Logika

Kalau kamu pacaran hanya butuh status? Coba di pikirkan lagi.
Kamu mau hanya status doang yang ada tapi dia gak sayang sama sekali? Bagiku for what? What the H***! What the F***! Gitu loh.

Kamu cuma butuh ada yang di pamerin, ada inisial someone, ada yang special, gak mau kalah sama masalalumu seperti nothing gitu maksudku.

Kamu nyaman? Kamu senang? Gak harus bersama kan? Di sekelilingmu juga banyak kan yang buat nyaman? Jangan terpaku sama satu orang, lihat sekitarmu.

Sekarang sudah umur berapa? Sudah semester berapa? Sudahlah sama aja kaya nasi sudah menjadi bubur gak bisa kembali jadi nasi. Gak perlu berusaha mencoba kembali seperi biasanya kalau gagal? Susah kan move on nya? Kalau berhasil? Nyaman kan bisa biasa aja.

Gausah saling ngejauh sana sini saling mnghindar. Jalanin aja, gak perlu status apa-apa. Jangan dengarkan orang. Yang jalanin kamu yang ngerasa nyaman juga kamu. Ayoo di pikirkan lagi sepenting itu kah status?

“Celoteh cowok muda yang tiba-tiba akrab dan meluruskan berfikir pakai logika”